Ini Yang Disampaikan Bupati Malra Tentang Pendidikan & Masalah Jembatan Serta Rumput Laut
https://www.malukuchannelonline.com/2025/04/ini-yang-disampaikan-bupati-malra.html
AMBON, MALUKU CHANNEL ONLINE - Disela-sela acara Wisuda dan Dies Natalis ke-62 Universitas Pattimura Ambon (Unipatti), Bupati Kabupaten Maluku tenggara, Drs. Muhamad Thaher Hunubun kepada sejumlah Awak Media menyampaikan beberapa poin penting Tentang Pendidikan dan Masalah Jembatan serta budidaya rumput laut yang ada di Kabupaten Maluku Tenggara pada, Rabu (23/04/2025). Yang bertempat dipelataran Auditorium Gedung Unipatti.
Muhamad Thaher Hunubun menyampaikan, bahwa Orasi ilmiah yang disampaikan oleh Profesor tadi luar biasa dan harus dipahami oleh para wisudawan supaya tidak menimbulkan masalah baru, tetapi dia bisa punya kemampuan ilmu yang sedang dihadapi atau yang sudah di dapat diaplikasikan buat masyarakat Maluku. Apalagi kembali ke kabupaten masing-masing.
Untuk diketahui bersama, bahwa di Maluku Tenggara, kurang lebih 300 Guru yang saya kuliahkan di Unipatti, IAIN dan Guru Agama Katolik serta Guru Agama Protestan. Saya kuliahkan mereka, karena nanti ada regulasi aturan yang tidak membolehkan mereka mengajar, mereka harus turun menjadi tata usaha, Jelas Hanubun.
Dalam tambahannya, Bupati Kabupaten Maluku Tenggara mengatakan bahwa untuk menjaga nasib mereka maka dikuliahkan, tetapi tidak menutup kemungkinan, Saya juga lagi menjajaki kerjasama dengan UT dan Unipatti, supaya kedepan bukan hanya guru tapi fakultas-fakultas lain terutama pertanian, kelautan dan perikanan.
Itu yang kita usahakan kedepan, yang penting buat saya adalah orasi ilmiah tadi yang disampaikan oleh Pa Profesor tadi, saya apresiasi luar biasa, Pangkasnya.
Itu yang pertama yang ke dua terkait jembatan yang mana ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Maluku yang saat ini, jembatan tersebut hanya dilintasi motor atau kendaraan roda dua, untuk itu, saya meminta ke Pemerintah Provinsi Maluku dan DPRD untuk membuat ketegasan kapan ini digunakan, ini dinantikan cukup lama, jembatan ini dibangun sejak saya masih duduk sebagai anggota DPRD Provinsi, jadi waktu itu kerjaannya belum selesai, Ungkap Bupati Maluku Tenggara.
Oleh karena itu, Thaher Hunubun meminta agar Dinas PU Provinsi Maluku harus turun memastikan bahwa itu sudah selesai dan keamanan bagi masyarakat yang melewati, itu yang perlu diperhatikan, jangan sampai jembatan digunakan lalu ambruk dan
itu harus ada jaminan, saya meminta selaku Kepala Daerah Bupati Maluku Tenggara agar Dinas PU Provinsi Maluku menjamin tidak ada masalah apa-apa, baik itu masalah Hukum maupun masalah kekuatan jembatan itu sendiri.
Ada pula Jembatan dian pulau dan jembatan dian darat yang putus, masalah ini menjadi tanggungjawab Provinsi dan harus segera diperbaiki, sampai sekarang rumah Dian dan Dian rumah darat itu belum selesai.
Yang ketiga tentang Pabrik Rumput laut yang mana dari tahun 2016 sampai saat ini, begitu saya menjadi kepala daerah tahun 2018-2023 sampai sekarang juga belum dilaksanakan, karena masalah itu lahannya adalah lahan masyarakat yang waktu itu dibangun tidak diperhatikan dan belum diselesaikan kepastian hukum belum selesai.
Sekarang misalnya kalau ada Investor tiba-tiba mau membangun lalu ada komplain dari masyarakat kira-kira seperti apa kita hadapinya, jadi saya harus memastikan bahwa lahan harus selesai, dan pabriknya sendiri sudah harus disesuaikan dengan teknologi masa kini.
Jangan sampai biaya operasinya lebih mahal, jadi untuk sementara yang kita lihat teknologinya, apakah bisa dipakai sekarang atau tidak, Tutup M Thaher Hunubun Bupati Kabupaten Maluku Tenggara. (MCJ)