Wakili Pj Bupati, Asisten Pemerintahan dan Kesra Malteng Buka Festival Lomba Cipta Menu B2SA
https://www.malukuchannelonline.com/2024/08/wakili-pj-bupati-asisten-pemerintahan.html
Dikesempatan ini pula, Pj Bupati Malteng, Rakib Sahubawa dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Silviana Mattammu mengatakan bahwa, Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Kabupaten Malteng tahun 2024, yang diselenggarakan oleh Tim Penggerak PKK Malteng.
"Atas Nama Pemerintah Daerah (Pemda) Malteng, saya sangat Mengapresiasi dan menyambut baik terlaksananya Kegiatan ini, sebagai Wujud Komitmen dan Peran serta TP-PKK Malteng sebagai Mitra Pemda dalam mendukung Pembangunan Daerah melalui Pembangunan Kesejahteraan Keluarga," ungkapnya.
Kami tentunya sangat Mengapresiasi Lomba kali ini yang dimaksudkan dalam Rangka untuk meningkatkan Pengetahuan Masyarakat tentang pentingnya Konsumsi Pangan Lokal yang Beragam dan Gemar Makan Ikan dengan meningkatkan Gizi, cara Pengolahan yang Variatif dengan Cita Rasa Berbasis Pangan Lokal.
Salah satu Masalah Kekurangan Gizi yang saat ini menjadi Perhatian Pemerintah adalah Stunting yaitu, Kondisi Gagal Tumbuh pada Anak Balita Akibat Kekurangan Gizi Kronis, sehingga Anak terlalu Pendek untuk Usianya.
"Stunting disebabkan oleh Faktor Multidimensi dan tidak hanya disebabkan oleh Faktor Gizi Buruk yang dialami oleh Ibu Hamil maupun Anak Balita, namun juga terhadap Remaja Putri yang merupakan Calon Ibu masa mendatang," ujarnya.
Salah satu Upaya untuk Mensosialisasikan Konsumsi Pangan yang B2SA sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan Presiden (Perpres) Nomor: 22 tahun 2009, tentang Kebijakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal, maka dilaksanakan melalui Lomba Cipta Menu secara Berjenjang mulai dari Tingkat Kecamatan, Kabupaten, Provinsi dan Nasional.
Olehnya itu, Festival Pangan Lokal B2SA dan Lomba masak serba Ikan yang dilaksanakan hari ini merupakan salah satu Strategi yang tepat untuk meningkatkan Konsumsi Ikan dan Konsumsi Pangan Lokal di Masyarakat dalam memenuhi Kebutuhan Gizi Sehari-hari.
"Melalui Kegiatan ini dapat dibuat Inovasi baru dalam mengolah Pangan Lokal, guna meningkatkan Minat Makan Anak-anak. Pangan Lokal yang diolah secara baik dan memiliki Nilai Gizi yang Tinggi akan Berdampak pada Pemenuhan Nilai Gizi, mencegah Stunting dan Dampaknya Generasi Muda ini akan menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang Berkualita," ucapnya.
Selanjutnya, untuk Memotivasi Masyarakat agar mau Mengkonsumsi Makanan Berbasis Pangan Lokal dan Gemar Makan Ikan, maka secara Khusus, kami harapkan kepada Tim Penggerak PKK Kabupaten, Kecamatan dan Negeri, serta Organisasi-organisasi Wanita yang ada untuk dapat memasyarakatkan betapa pentingnya Konsumsi Pangan B2SA.
Mengutamakan Sumber Daya Pangan Lokal kepada seluruh Masyarakat, khususnya Ibu-ibu Rumah Tangga. Pemanfaatan Lahan Pekarangan sebagai Sumber Pangan dan Gizi yang Potensinya cukup besar perlu terus digalakkan dan dioptimalkan.
"Saya berharap, agar beragam Menu Pangan Lokal B2SA dan serba Ikan yang ditampilkan dalam Perlombaan ini dapat terus dibina dan ditingkatkan baik dari Segi Mutu, Cita Rasa, Nilai Gizi Tinggi serta Nilai tambah Produk yang bernilai Komersial. Sehingga, Produksinya dapat lebih dikembangkan dan memiliki Nilai Ekonomi yang dapat Bersaing di Pasar," tutupnya. (MCJ)
