Panwaslu Kota Tual Gelar Rakor Bersama Stackholder

TUAL, Malukuchannel.com - Kegiatan Rapat Koordinasi Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Bersama Pihak Terkait. Rakor ini dilaksanakan jelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku serta Walikota dan Wakil Walikota Tual yang direncanakan pada Tanggal 27 Juni 2018. Bertempat di Restauran Pelangi, Rabu (13/06/2018).

Rakor yang dibuka oleh Ketua Panwaslu Kota Tual Taher jamco ini diikuti oleh 100 Peserta yang terdiri dari Perwakilan Partai Politik Peserta Pemilu 2019, Team Pemenangan Paslon Gubernur dan wakil Gubernur Maluku, Serta Team Pemenangan Walikota dan wakil Walikota Tual.
Kegiatan rakor yang menghadirkan narasumber dari Polres Maluku Tenggara, Dinas Dukcapil Kota Tual dan KPU Kota Tual ini berlangsung sehari penuh dengan materi yang Cukup Padat.

"Materi Pertama yang Dibawakan oleh Kapolres Maluku Tenggara AKBP. indra Fadilah Siregar dan dilanjutkan dengan Pemaparan oleh Kabag Ops Polres Maluku Tenggara Kompol. J. Renyaan, dalam Pemaparannya Renyaan katakan bahwa sesuai Standar Operasi maka Pihak Polres Maluku Tenggara Telah siap untuk Mengamankan jalannya Pesta demokrasi lima tahunan ini.

Walaupun disadari sungguh bahwa aparat Kepolisian Di Daerah ini sangat Terbatas padahal Wilayah yang harus diamankan meliputi 2 Kabupaten Kota sehingga Pihaknya meminta kepada masyarakat kota Tual agar ikut membantu Pihak Kepolisian dalam menjaga Situasi Kamtibmas jelang dan sesudah Pemungutan suara, apalagi Kita di Kota Tual saat ini Menduduki Peringkat Pertama Kota Paling Rawan Pilkada Se Indonesia, oleh sebab itu kabag Ops yang ramah ini berharap agar Insan Pers juga ikut menjaga Iklim Kondusif ini dengan tidak membuat Berita Provokatif yang dapat memicu Bentrokan antar pendukung Paslon walikota.

Materi Selanjutnya Oleh Kepala Bidang Kependudukan pada Dinas Kependudukan dan catatan sipil Kota Tual Muhammad Kurnia yang mewakili Kadis Dukcapil Kota Tual, Dalam Pemaparannya Muhammad Kurnia katakana Bahwa pihaknya hingga minggu pertama di Bulan juni sudah melakukan Perekaman Hampir 96% Penduduk/Pemilih yang ada di Kota Tual.

"Sehingga bila ada masyrakat atau Pemilih yang complain bahwa Mereka Tidak atau belum memiliki e-KTP adalah Fitnah, Dinasnya Bahkan Sudah Turun langsung ke Desa Desa untuk Melakukan Perekaman, oleh sebab itu pihaknya juga meminta Kesadaran dari Warga Masyarakat agar mau datang untuk dilakukan perekaman Datanya sebab Percuma punya nama ada di Daftar Pemilih Tetap jika tak punya e-KTP maka tak bisa Menggunakan Hak Pilihnya.

Narasumber Berikutnya adalah Ketua KPU Kota Tual Ibrahim Fagih yang memaparkan bahwa Komisi Pemilihan Umum Kota Tual Telah Siap untuk Menyelenggarakan Pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah baik Gubernur maupun Walikota.

"Bahkan Pihaknya saat ini sedang Menyiapkan dan Mengepak Logistik Pilkada untuk di Distribusikan ke TPS-TPS yang Terjauh seperti Kecamatan Pulau-Pulau Kur dan Kecamatan Tayando Tam.

Ketau panwaslu Kota Tual M. Taher Jamco sebagai Penyelenggara Kegiatan Rakor ini Berharap agar Semua Pihak ikut Bertanggung jawab terhadap Kelancaran Pilkada ini sehingga Pada saatnya Kota Tual dapat Membuktikan Kepada masyarakat diluar sana bahwa Indeks Kerawanan yang diberikan kepada Kota Tual ternyata salah. (MCS)