Jelang Idul Fitri 1439 H, Tuasikal Buka Pasar Murah di Masohi

MASOHI, Malukuchannel.com - Acara Pembukaan Pasar Murah Menjelang Hari Raya ldul Fitri 1439 Hijriah Tahun 2018, yang merupakan kerja sama Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) dengan Pihak Pelaku Usaha, yang merupakan wujud kepedulian Pemerintah Daerah, untuk membantu dan meringankan beban masyarakat menghadapi perkembangan harga barang kebutuhan pokok yang relatif melonjak naik, Rabu (06/06/2018) yang bertempat di Terminal Binaya Masohi.

Yang menjadi Dasar Pelaksanaan Pasar Murah ini adalah Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabupaten Maluku Tengah. Nomor: 915/161 Tahun 2018 tanggal 07 Januari 2018. SK Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Maluku tengah nomor: 530.510/10/SK/III/2018 tentang pembentukan Panerima Pelaksana Kegiatan Pasar Murah ldul Fitri 1439 H tahun 2018.

"Pada kesempatan ini pula, Bupati Maluku tengah. Tuasikal Abua,SH dalam sambutannya mengatakan bahwa, sudah menjadi suatu kebiasaan di negara kita ini, menjelang hari-hari besar keagamaan, terutama Hari Raya Idul Fitri serta Natal dan Tahun Baru, harga kebutuhan pokok masyarakat selalu cenderung naik.

Tentu saja kenaikan harga barang secara ekonomi dapat dijelaskan sebagai akibat meningkatnya kebutuhan terhadap barang sedangkan persediaannya terbatas," jelasnya.

Tuasikal, menambahkan bahwa: para pedagang maupun masyarakat selaku konsumen dituntut untuk arif, bijaksana, tetap ulet dan terus bekerja keras dalam menghadapi gejolak ekonomi akibat kenaikan harga barang.

Untuk mengantisipasi kenaikan harga menjelang Idul Fitri 1439 Hijriah tahun ini, Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah bersama-sama dengan para pedagang yang ada di Kota Masohi ini, berusaha menyediakan sembilan bahan pokok dengan harga yang relatif murah dan terjangkau.

"Sehingga diharapkan ada kemudahan bagi pembeli yang mungkin yang dihimpkan kesulitan ekonomi dalam memenuhi sebagian kebutuhan pokok keluarga untuk beberapa hari ke depan menjelang lebaran.

Sehubungan dengan itu, saya mengajak seluruh masyarakat agar marilah kita maknai kegiatan ini dari aspek agama, sosial dan ekonomi untuk memantapkan iman dan taqwa serta amal perbuatan kita kepada Allah SWT di bulan suci Ramadhan ini," ungkapnya.

Demikian pula dalam konteks sosial, pasar murah hendaknya dimanfaatkan sebagai salah satu ajang untuk memantapkan hubungan silaturahmi, mempererat rasa persaudaraan serta persatuan dan kesatuan di antara sesama masyarakat melalui interaksi jual beli.

Sehingga melalui kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan nilai-nilai kebersamaan. gotong royong dan keharmonisan sebagai sesama orang basudara dalam mensukseskan penyelenggaraan pembangunan di daerah ini.

"Selanjutnya, pada kesempatan yang indah ini, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tak terhingga kepada para pedagang selaku pilar terdepan dalam mata rantai perekonomian daerah, atas patisipasi serta kesediaannya dalam menyediakan sembilan bahan pokok dengan harga yang relatif murah dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.

Tuasikal, berharap agar momentum Pasar Murah ini sebagai media untuk memupuk kebersamaan dan rasa persaudaraan antara sesama masyarakat. Karena kedamaian hidup dan persaudaraan yang kita rajut dan terwujud di Kota Masohi ini juga menjadi barometer bagi masyarakat lainnya yang ada di Kabupaten Maluku Tengah," tututpnya. (MCJ)