Forum Pra Musrenbang Harus Dioptimalkan
https://www.malukuchannelonline.com/2017/04/forum-pra-musrenbang-harus-dioptimalkan.html
Ambon, Maluku Channel.com - Wakil Gubernur Maluku DR. Zeth Sahuburua menegaskan, Forum Pra Musrenbang harus dioptimalkan karena pelaksanaan Musrenbang akan dilakukan secara bersama dengan Provinsi Maluku Utara di atas KM. Dorolonda.
Saat membuka Pra Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Maluku Tahun 2017 di Islamic Center Ambon, Rabu (29/3/2017) Wagub mengatakan, optimalnya Pra Musrenbang bertujuan untuk mencapai seluruh RKPD, khususnya dalam mewujudkan visi pembangunan.
Karena Forum Pra Musrenbang ini dihadiri oleh Bupati/Walikota se-Maluku maka saya ingatkan, tantangan pembangunan yang kita hadapi masih sangat banyak,”kata Wagub.
Tantangan tersebut seperti, kontribusi pertumbuhan ekonomi Maluku yang didominasi oleh lapangan usaha pertanian, kehutanan dan perikanan (24,09 persen), sedangkan kontribusi industri pengolahan masih rendah (5,3 persen).
Selain itu, tantangan lain berupa iklim usaha dan investasi yang masih belum kondusif, dimana kelompok bahan makanan pun masih memberikan andil yang cukup besar terhadap inflasi.
“Tingkat kemiskinan selama 5 tahun terakhir cenderung menurun meskipun masih bersifat fluktuatif, sebagai dampak meningkatnya pengeluaran penduduk untuk kebutuhan makanan, sehingga ketimpangan pengeluaran penduduk miskin semakin menyempit atau tingkat kesejahteraan semakin merata,”ucapnya.
Dikatakan, tingkat pengangguran di Provinsi Maluku masih bersifat kualitatif, meskipun pada Agustus 2016 telah mengalami penurunan menjadi 7,05 persen.
Wagub berharap, pimpinan SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dalam penyusunan perencanaan di tahun 2018 harus memprioritaskan pada program yang mengarah pada penyelesaian masalah pembangunan, serta pencapaian target dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan pada RPJMD Provinsi Maluku.
"Kepada pimpinan instansi vertikal yang berada di Provinsi Maluku agar senantiasa peka dan responsif terhadap permasalahan daerah yang sedang dihadapi saat ini,"pintanya.
Pada beberapa waktu yang lalu telah dilaksanakan Forum Gabungan SKPD Provinsi Maluku untuk sinkronisasi dan integrasi Prioritas Daerah dan Fokus Pembangunan serta Program dan Kegiatan Prioritas pada Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2018.
Saat membuka Pra Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Maluku Tahun 2017 di Islamic Center Ambon, Rabu (29/3/2017) Wagub mengatakan, optimalnya Pra Musrenbang bertujuan untuk mencapai seluruh RKPD, khususnya dalam mewujudkan visi pembangunan.
Karena Forum Pra Musrenbang ini dihadiri oleh Bupati/Walikota se-Maluku maka saya ingatkan, tantangan pembangunan yang kita hadapi masih sangat banyak,”kata Wagub.
Tantangan tersebut seperti, kontribusi pertumbuhan ekonomi Maluku yang didominasi oleh lapangan usaha pertanian, kehutanan dan perikanan (24,09 persen), sedangkan kontribusi industri pengolahan masih rendah (5,3 persen).
Selain itu, tantangan lain berupa iklim usaha dan investasi yang masih belum kondusif, dimana kelompok bahan makanan pun masih memberikan andil yang cukup besar terhadap inflasi.
“Tingkat kemiskinan selama 5 tahun terakhir cenderung menurun meskipun masih bersifat fluktuatif, sebagai dampak meningkatnya pengeluaran penduduk untuk kebutuhan makanan, sehingga ketimpangan pengeluaran penduduk miskin semakin menyempit atau tingkat kesejahteraan semakin merata,”ucapnya.
Dikatakan, tingkat pengangguran di Provinsi Maluku masih bersifat kualitatif, meskipun pada Agustus 2016 telah mengalami penurunan menjadi 7,05 persen.
Wagub berharap, pimpinan SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dalam penyusunan perencanaan di tahun 2018 harus memprioritaskan pada program yang mengarah pada penyelesaian masalah pembangunan, serta pencapaian target dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan pada RPJMD Provinsi Maluku.
"Kepada pimpinan instansi vertikal yang berada di Provinsi Maluku agar senantiasa peka dan responsif terhadap permasalahan daerah yang sedang dihadapi saat ini,"pintanya.
Pada beberapa waktu yang lalu telah dilaksanakan Forum Gabungan SKPD Provinsi Maluku untuk sinkronisasi dan integrasi Prioritas Daerah dan Fokus Pembangunan serta Program dan Kegiatan Prioritas pada Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2018.